UPACARA PERINGATAN HARI PAHLAWAN KE-79
UPACARA PERINGATAN HARI PAHLAWAN KE-79
KARANGSAMBUNG-Pelaksanaan Upacara Bendera dalam rangka memperingati Hari Pahlawan yang ke-79 Tahun 2024, dipusatkan di Halaman Kantor Kecamatan Karangsambung, Minggu,(10/11/2024). acara ini diikuti oleh seluruh Karyawan/karyawati Kecamatan Karangsambung, Guru, Danramil, Uptd Puskesmas, BPP, KUA, PKH, Satlinmas, Kepala Desa beserta perangkat dan Panwascam Kecamatan Karangsambung.
Bertindak selaku Pembina Upacara Camat Karangsambung Ibu Siti Nuriatun Faoziyah, S.Ag.,M.Si, sedangkan Perwira Upacara Bpk Tugiyono, S.M, dan Komandan Upacara adalah Sertu Rahmadi
Dalam amanat Menteri Sosial Republik Indonesia yang dibacakan oleh Camat Karangsambung Ibu Siti Nuriatun Faoziyah, S.Ag.,M.Si, mengatakan bahwa Peringatan Hari Pahlawan ke-79 Tahun 2024 mengusung tema“Teladani Pahlawanmu, Cintai Negerimu” Tema ini mengandung makna yang dalam. “Teladani Pahlawanmu”, berarti bahwa semua olah pikiran dan perbuatan harus senantiasa diilhami oleh semangat kepahlawanan. Adapun “Cintai Negerimu” mengandung makna bahwa apapun bentuk pengabdian kita harus memberikan sumbangsih yang berarti bagi kemajuan Bangsa Indonesia. Terlebih dalam situasi global yang sukar diprediksi ini, maka mencintai negeri adalah juga dengan memperkuat jalinan kesetiakawanan sosial, memperkuat persatuan dan solidaritas sosial, menghidupkan kembali nilai sosial persaudaraan sesama anak bangsa.
Kemajuan sebuah bangsa bukan saja diukur dari kemampuannya mengejar pertumbuhan ekonomi. Kemajuan sebuah bangsa juga diukur dari kemampuannya mengelola permasalahan sosial.Terkait perkembangan zaman, apakah pahlawan hanya milik masa lalu? Apakah dimungkinkan muncul pahlawan saat ini, mengingat koridor perjuangan fisik untuk mendirikan negara telah selesai dengan terbentuknya NKRI? Tentunya pertanyaan itu sangat sempit jika dikaitkan bahwa ladang perjuangan hanya pada saat pembentukan Negara. Tantangannya ke depan bahwa kita sepakat NKRI adalah untuk masa depan, rumah kita bersama sampai akhir hayat, tentunya ini membuka kesempatan bagi saluruh bangsa Indonesia untuk berbuat yang terbaik dalam koridor menjadikan NKRI sebagai bangsa yang bermartabat dalam pergaulan global. Siapa pun berkesempatan untuk berjuang mempertahankan NKRI dan membangun kemajuan NKRI.
Acara ditutup dengan pembaca Do'a kepala Kantor KUA