40 WARGA DI TPA KALIGENDING, KEBUMEN DAPAT BANTUAN BIOGAS
40 WARGA DI TPA KALIGENDING, KEBUMEN DAPAT BANTUAN BIOGAS
KARANGSAMBUNG-Bupati Kebumen Bpk Arif Sugiyanto, SH.MH, hadir secara langsung dalam acara seremoni bantuan JTSL, PT SUCOFINDO yang berkolaborasi dengan Dinas Lingkungan Hidup dan Kelautan dan Perikanan (DLHKP) Kabupaten Kebumen dalam optimalisasi biogas di TPA Kaligending, Kebumen, Jawa Tengah. Optimalisasi ini diharapkan menjadi sirkular ekonomi pendapatan daerah di Kabupaten Kebumen, serta warga di wilayah TPA Kaligending. Kamis, 24/8/2023
Hadir juga dalam kegiatan Camat Karangsambung Bpk Sampurno, S.Sos.MM., Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Kelautan dan Perikanan Kabupaten Bpk Asep Nurdiana, Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko PT SUCOFINDO Bpk Budi Hartanto, Kapolsek, Danramil dan 40 Warga penerima manfaat biogas
Bantuan ini merupakan rangkaian HUT ke-67 PT SUCOFINDO dan diresmikan secara simbolis oleh Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko PT SUCOFINDO Budi Hartanto dengan Bupati Kebumen Arif Sugiyanto, Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Kelautan dan Perikanan Kabupaten Asep Nurdiana.
Bupati Arif Sugiyanto mengatakan bahwa permasalahan sampah menjadi persoalan yang pelik, salah satunya jumlah sampah yang terus meningkat dan menjadi penyumbang gas rumah kaca (GRK). Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Kelautan dan Perikanan Kabupaten Asep Nurdiana pada kesempatan yang sama turut mengapresiasi PT SUCOFINDO atas pelaksanaan program TJSL (Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan) untuk kelestarian lingkungan hidup di Kabupaten Kebumen.Program TJSL yang terlaksana nantinya, seperti pembangunan sumur biogas, menambah jangkauan pipa distribusi biogas, pengadaan kompor biogas, pembentukan pokmas/KSM sebagai penanggungjawab dalam pemeliharaan sarpras biogas, sosialisasi pemeliharaan jaringan distribusi biogas dan emergency condition, penyusunan dokumen rencana aksi mitigasi untuk dilakukan registrasi ke SRN (Sistem Registri Nasional) dan sosialisasi pengelolaan sampah dan ekonomi sirkular.
Pada kesempatan yang sama, Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko PT SUCOFINDO Budi Hartanto mengatakan bahwa bantuan ini sejalan dengan komitmen PT SUCOFINDO membantu masyarakat sekitar dan kelestarian lingkungan, melalui pemanfaatan Biogas serta untuk menciptakan sirkular ekonomi.Penggunaan biogas ini juga tidak dikenakan biaya. Hanya saja penggunaanya dibatasi, untuk pagi hari dari jam 05.00 WIB sampai 10.00 WIB, kemudian sore hari dari pukul 15.00 WIB sampai 21.00 WIB. Kepada pemerintah dan SUCOFINDO, ia menyampaikan terima kasih.